Kerajinan Warga Desa Tetehaka Konawe Go Internasional, Ketua Dekranasda Beri Apresiasi

Ketua Dekranasda Konawe melihat hasil kerajinan tangan warga desa Tetehaka, Kecamatan Puriala yang telah dipamerkan di pasar internasional.

OKEKABAR.COM, KONAWE – Hasil kerajinan tangan warga Desa Tetehaka, Kecamatan Puriala menembus pasar luar negeri (dipamerkan) di Amerika Serikat oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa waktu lalu.

Kepala Desa Tetehaka Akip mengungkapkan bahwa produksi kerajinan tangan berupa tas, hiasan dinding, gorden dan produk lainnya itu dibuat langsung oleh Kelompok Wanita Mandiri Desa Tetehaka Kecamatan Puriala.

“Produk ini sudah pernah dipamerkan di Amerika Serikat oleh Kadin Sulawesi Tenggara,” ungkap Akip, Selasa 31 Oktober 2023.

Selain itu lanjut Akip, kerajinan tangan Desa Tetehaka pernah mengharumkan nama Kabupaten Konawe dan Sulawesi Tenggara pada kegiatan lomba Rumah Data.

“Di tingkat Provinsi kami meraih juara satu dan di tingkat nasional sebagai juara 3. Hanya saja prestasi itu tidak mendapatkan apresiasi dari pemerintah daerah Kabupaten Konawe,” keluhnya.

Menurut Akip, agar produk kerajinan tangan yang dikelola oleh 30 Kepala Keluarga tersebut tetap eksis, pihaknya membantu produksi dan pengadaan bahan baku dari tali sempritan melalui bantuan dana dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Desa Tetehaka yah sumber pendanaannya dari Dana Desa.

“Saat ini yang menjadi kendala kami itu dari Brand dan rumah produksi. Saat ini kami masih sewa gedung,” katanya.

Mendengar keluhan Kades Tetehaka, Anggota Komisi III DPRD Konawe yang juga Ketua Harian Dekranasda Kadek Rai Sudiani yang turut mendampingi ketua Dekranasda Konawe berkunjung di tempat tersebut langsung memberikan bantuan modal usaha Rp.50 juta.

“Saya tunggu proposalnya paling lambat Minggu depan. Saya akan bantu modal usaha sebasar Rp. 50 juta melalui dana aspirasi,” janjinya.

Sementara Ketua Dekranasda Konawe Hj. Trinop Tijasari Harmin, SH mengatakan, potensi yang dimiliki Desa Tetehaka yaitu Usaha Kerajinan Tangan (Industri Rumahan) perlu mendapatkan dukungan pemerintah daerah.

Apalagi kata dia, produksi kerajinan tangan kelompok Wanita Mandiri Tetehaka telah mengharumkan nama Konawe di tingkat Provinsi dan Nasional.

“Ini yang perlu diberi dukungan agar usaha terus berkembang sehingga perekonomian masyarakat juga ikut bertumbuh,” katanya.

Menurut Trinop sapaan akrab Ketua Dekranasda Konawe, untuk bersaing di pasaran, produk yang dihasilkan oleh pengrajin di Desa Tetehaka masih butuh sentuhan. Para pengrajin ini masih butuh bimbingan atau pembinaan.

“Masih banyak yang perlu dipoles kalau kita mengharapkan produk ini lebih kompetitif di pasaran. Diperhalus, diberi lapisan dalam dan juga harus lebih kreatif lagi,” ujarnya.

Terkait masalah brand (merk), Trinop berjanji akan membantu memfasilitasi sehingga produk kerajinan tangan itu memiliki merek sendiri dan resmi untuk dipasarkan secara luas.

“Kalau masalah brand nanti saya yang bantu pengurusannya. Yang jelas harus ada nama Tetehaka di dalam brand itu sehingga sumber produksi tidak dilupakan para konsumen,” pungkasnya.

Editor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *