OKEKABAR.COM, KONAWE – Ratusan massa yang tergabung dalam forum guru honorer, LSM, orang tua siswa menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe, Selasa, (21/9/2021).

Massa menuntut agar Kepala Sekolah SDN Bungguosu, Djarniati, S.Pd dicopot dari jabatannya karena dinilai telah bersikap arognsi dalam menjalankan tugasnya sebagai KS.

Ketua Forum guru honorer, Haspian, S.Pd mengatakan, penyalahgunaan wewenang KS tersebut dengan memecat oknum guru honorer yang bersertifikasi dan sudah lama mengabdi.

Lanjutnya, pemecatan rekan guru honorer itu diduga karena keberatan atas pemotongan honor dana BOS yang dilakukan Kepala Sekolah.

“Rekan kami yang dikeluarkan itu menanyakan pemotongan honor mengajar yang berasal dari dana BOS, tapi kata KS, (Kalau tidak mau dipotong, cari saja sekolah lain),” ungkap Haspian.

Ia bersama puluhan guru honorer hanya meminta kepada Kadis Diknas agar guru yang dipecat tersebut segera dikembalikan dan dapat kembali mengajar generasi bangsa.

BACA JUGA  DPRD Konawe Dukung Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan Daerah

Sementara itu, perwakilan orangtua murid, Asnawati mengungkapkan selama bertugas Kepala sekolah SDN Bungguosu tidak menjalin komunikasi yang baik terhadap guru, orangtua murid, pemerintah, dan masyarakat sekitar sekolah.

Ia membahkan, sikap arogansi KS ditunjukkan dengan memecat guru honorer yang sudah lama bertugas dan dicintai seluruh murid disekolah tersebut.

“Kami orangtua murid akan memindahkan anak kami di sekolah lain, jika kepala sekolah tidak segera diganti,” ungkap Asnawati dengan suara lantangnya.

Untuk diketahui, polemik yang terjadi di sekolah SDN Bungguosu sudah terjadi beberapa bulan belakangan, namun hingga saat belum realisasi titik terang.

Hingga hari ini aksi demonstrasi menuntut pencopotan Kepala Sekolah SDN Bungguosu, Djarniati, S.Pd berlangsung dari Kantor Diknas sampai ke kantor Bupati Konawe.

Editor: Redaksi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here