Anggota DPRD Konawe, Abdul Ginal Sambari saat ditemui awak media di depan stand pameran Sekretariat DPRD Konawe.

OKEKABAR.COM, KONAWE – Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kabupaten Konawe DPRD menilai perayaan Hut Konawe yang ke 63 sangat penting dilakukan mengingat bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat.

Anggota DPRD Kabupaten Konawe, Abdul Ginal Sambari Mengatakan perayaan HUT Konawe beberapa tahun lalu tidak pernah lagi dilakukan karena disebabkan adanya wabah Covid-19.

“Beberapa tahun lalu itu kita tidak bisa melakukan perayaan HUT Konawe karena pemerintah melarang mengadakan perkumpulan,” kata Ginal saat diwawancarai di depan Stand pameran DPRD Konawe dalam perayaan HUT Konawe, Senin (27/2/2023).

Karena adanya Covid-19 pemerintah pemberlakuan PPKM ia mengungkapkan, bahwa pemerintah tidak bisa melakukan segala bentuk perayaan karena bisa menyebabkan terkumpulnya masyarakat pada satu titik.

Oleh karena itu pelaksanaan perayaan HUT Konawe kali menurut sangat baik dilakukan karena masyarakat bisa mendapatkan informasi terkait sejarah terbentuknya Kabupaten Konawe.

“Kami sangat apresiasi karena dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat terkhusus pada generasi muda terkait penting pelaksanaan perayaan HUT Konawe,” jelasnya.

Untuk memberikan pengetahuan pada generasi muda bahwa Konawe sudah 63 tahun maka menurutnya wajar untuk dilakukan perayaan seperti ini. Selain itu bahwa semua wilayah serta pemerintah ataupun perusahaan bisa memamerkan hasil produknya pada pagelaran pameran yang dilakukan sampai beberapa hari kedepan.

Sehingga wawancara masyakarat terkait Konawe bisa semakin bertambah karena melakukan kegiatan ekspo ini semua kecamatan bisa menampilkan hasil bumi kreatifitas masyarakatnya serta potensi yang pada wilayah mereka.

BACA JUGA  Meriahkan Upacara HUT KONAWE ke-63, Atraksi Terjun Payung, Tari Kolosal, Hingga Festival Kuliner

“Melalui expo masyarakat bisa menampilkan sumber pendapatan dari masing-masing wilayah,” ungkapnya

Katanya HUT kali ini pemerintah Konawe bukan hanya kegiatan expo yang di selenggarakan namun banyak lagi kegiatan, seperti olahraga, konser musik, jalan santai yang di harapkan dapat menghibur masyarakat Konawe.

Selain itu pemerintah juga mengadakan pawai budaya, menurut I Made Asmaya yang merupakan juga anggota DPRD Konawe katanya melalui kegiatan tersebut pemerintah Konawe telah memberikan ruang untuk melestarikan budaya masing-masing etnis.

“Saya sebagai keluarga Bali yang ada di Konawe sangat bersyukur diberikan ruang oleh pemerintah,” katanya saat diwawancarai di depan Stand pameran DPRD Konawe dalam perayaan HUT Konawe, Senin (27/2/2023).

Ruang pemerintahan yang diberikan bukan hanya terkait pelestarian tapi menurut pemkab telah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk tampil mewakili etnisnya.

Selainya itu, kenapa pawai budaya sangat baik dilakukan! Karena bagi dia pawai budaya yang telah dilakukan memberikan informasi kepada masyarakat Konawe maupun di luar Konawe bahwa di Konawe warganya hidup rukun berdampingan berbagai etnis.

Sehingga masyarakat yang diluar Konawe tak tahu untuk datang berkunjung, berwisata ataupun tinggal di Konawe. Apalagi bagi investor bisa memberikan pemahaman walaupun masyarakat Konawe dari berbagai etnis namun warganya hidup rukun sehingga ia mau datang berinvestasi disini.

Editor: Redaksi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here