OKEKABAR.COM, KENDARI – Ketua Komisi III dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Kota Kendari LM Rajab Jinik melaksanakan reses masa sidang ke I di kelurahan Watubangga kecamatan Baruga Kota Kendari, Jumat, 28 Oktober 2022.
Pelaksanaan reses yang digelar di kantor lurah Watubangga tersebut dihadiri oleh lurah Watubangga, tokoh masyarakat, dan sejumlah perwakilan RT dan RW juga masyarakat sekitar.
Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari LM Rajab Jinik mengaku, pihaknya akan menurunkan dana pokok pikiran (pokir) milik dirinya untuk masyarakat yang akan gunakan untuk pembangunan infrastruktur di kelurahan Watubangga.
“Misalnya drainase 100 juta, paving blok, 100 juta, deker misalnya 50 juta jadi nantinya tinggal di bagi namun program tersebut kita tunggu dari lurah dan dana pokirnya dari saya yang akan kita berikan untuk masyarakat kelurahan Watubangga,” Kata LM Rajab Jinik saat melaksanakan reses sidang ke I di Kelurahan Watubangga Jum’at, 28 Oktober 2022.
Politisi partai Golkar ini bilang, jadi semua permintaan RT dan RW akan disalurkan melalui lurah dan lurah nanti yang laporkan ke saya dan berapa jenis kegiatan dari total anggaran 400 juta itu.
“Ini merupakan serapan aspirasi dan itulah yang kita sampaikan, tapi bahwa kita tidak kasih dana itu untuk dikelola oleh kelurahan itu tidak, melainkan semua jenis kegiatan yang diusulkan akan di kompensasikan sebanyak 400 juta dan itulah nanti yang akan kita realisasikan,” ucapnya.
Kendati demikian, dirinya juga akan berkordinasi dengan dinas pendidikan Kepemudaan dan olahraga (Dikmudora) Kota Kendari untuk menyahuti siswa yang tidak mampu agar bisa diberikan biaya siswa.
“Kalau dari sektor kesehatan saya pikir semua masyarakat punya hak tentang kesehatan kalau mereka misalnya tidak mampu saya pikir kita punya jaminan kesehatan daerah (Jamkesda) kita juga punya BPJS dan ini semua harus di penuhi untuk masyarakat namun masyarakat juga harus responsif untuk mengurus hal hal tersebut,” jelasnya.
Untuk pengelolaan sampah lanjut mantan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Kendari ini, pihaknya sedang mengatur dan mendorong untuk pengelolaan sampah dikembalikan ke kecamatan.
“Kita sudah dorong regulator dan operator jadi nanti kita sudah bicara dengan DLHK yang kebetulan mitra kerja komisi saya dan kebetulan saya anggota DPRD yang dapil Kambu dan Baruga dan jika itu adalah masukkan masyarakat dari Kambu dan Baruga kita akan penuhi,” tutup Pria Kelahiran Buton ini.
Editor: Redaksi
