OKEKABAR.COM, KONAWE – Memasuki musim penghujan bulan Agustus berimbas pada beberapa daerah di Konawe yang jadi langganan banjir.
Seperti yang terjadi pada dua Desa di Konawe, Desa Laloika dan Desa Wonua Monapa, Kecamatan Pondidaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe bergerak cepat, dengan terjun ke lapangan memberikan bantuan pangan.
Kepala BPBD Konawe Herianto Pagala S.Sos mengatakan, sebelum menyalurkan bantuan logisitik, pihaknya melakukan koordinasi dengan aparat setempat dan mininjau lokasi banjir dan pengungsian.
“Bantuan yang diberikan meliputi beras, mie instan, air mineral, susu kaleng, minyak goreng dan teh kepada warga yang terdampak,” ungkapnya, (22/8/2021)
Ia menjelaskan, hujan dengan intensitas tinggi sejak tanggal 16 hingga 20 Agustus 2021 salah satu pemicu banjir di dua desa tersebut yang menyebabkan naiknya debit air di sungai Konaweeha hingga pintu air tidak bisa menampung dan meluap pada Jumat, 20 Agustus 2021, sekira pukul 19.00 WITA.
“Lokasinya di Kecamatan Pondidaha, Desa Wonua Monapa dan Desa Laloika,” tuturnya.
Ia menyebutkan untuk korban yang terdampak sebanyak 70 KK atau 241 Jiwa , 12 KK atau 39 Jiwa yang mengungsi di 2 titik.
“Desa Laloika 29 KK/ 99 Jiwa terdampak,
4 KK/ 16 Mengungsi, sedangkan Desa Wonua Monapa 41 KK / 142 Jiwa terdampak , 8 KK / 23 Jiwa mengungsi,” katanya.
Ia merinci untuk Kerugian materil yang terdampak banjir yakni 50 Unit Rumah terendam.
Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada dengan curah hujan yang tinggi di Sulawesi Tenggara yang berdampak banjir bandang.
“Agar mereka tetap waspada dengan keadaan sekarang musim hujan dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.
Editor: Redaksi
